MUARA ENIM – Dua orang pelaku begal kendaraan bermotor (Curanmor) yang sering beraksi di wilayah Muara Enim berhasil dibekuk korbannya bersama sejumlah warga. Peristiwa Senin (1/8) sekitar pukul 14.00 WIB.Kedua pelaku diketahui atas nama Riansyah alias Yan (16) warga Desa Payo Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat dan Awan Leonardo,alias Leo, (17), warga Desa Sukarame, Kecamatan Penukal Utara Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).
Leo saat ini masih duduk dibangku kelas XI salah satu SMA Negeri di PALI. Keduanya berhasil dibekuk tidak lama usai melakukan perampasan sepeda motor jenis Yamaha RK King milik korbannya Dk, salah seorang pelajar SMP Negeri 3 Muara Enim. Keduanya dibekuk di Jalan Lintas Muara Enim-Palembang Simpang Pelawaran Kelurahan Muara Enim sekitar pukul 14.00 WIB. Informasu yang dihimpun menyebutkan kejadian tersebut berawal saat kedua korban merampas sepeda motor korban di kawasan Kuburan Cina Kelurahan Pasar 1 Muara Enim.
Pelaku dengan dalih meminjam sepeda motor korban untuk membeli pulsa. Karena takut,korban akhirnya memberikan sepeda motor tersebut kepada pelaku. Setelah ditunggu sekian lama tidak kedua pelaku tidak kembali.Akhirnya korban pulang kerumah dan melapor dengan kakeknya. Korban kemudian bersama dengan kakeknya dengan sepeda motor akhirnya melakukan pencarian. Setiba dilokasi kejadian, sepeda motor korban dan pelaku berpapasan.
Korban mengenali pelaku yang sedang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio segera langsung memberitahu kakeknya yang langsung memutar arah dan melakukan pengejaran. Menyadari hal itu kedua pelaku langsung tancap gas,namun berhasil dipepet korbannya hingga terjatuh. Korban kemudian langsung meneriaki keduanya. Mendengar teriakan korban, warga yang berkumpul langsung mengerumuni kedua pelaku dan menghadiahi keduanya dengan bogem mentah.
Beruntung tidak lama melintas salah seorang anggota TNI berseragam dan anggota Satlantas Polres Muara Enim yang langsung mengamankan keduanya dari amukan massa dan langsung membawa pelaku ke Mapolres Muaraenim.Kepada polisi, keduanya mengaku memang melakukan perampasan sepeda motor korban. Usai mendapatkan sepeda motor tersebut,langsung dibawah kearah Desa Penanggiran Kecamatan Gunung Megang untuk dititipkan. Keduanya kemudian berniat melanjutkan perjalanan ke Lahat.Hanya saja ditengah perjalanan dipergoki korban yang mengenali mereka.
“Kami sudah empat kali melakukan pencurian sepeda motor pak, kami biasanya mengincar sepeda motor yang diparkir dan kami bongkar menggunakan kunci T,” ujar tersangka Yan.Sepeda motor hasil curian mereka diakui oleh tersangka Leo dijual kepada warga Penukal Utara berinisial Ad dan Hr. Sepeda motor hasil curian mereka rata-rata dijual dengan harga Rp 4 juta per unit.“Kami biasanya bertiga, satunya lagi namanya Arman. Tapi waktu tadi kami cuma berdua,karena kebetulan mau menemani Yan ke Desa Payo di Lahat,”ujar tersangka Leo. Kapolres Muara Enim, AKBP Hendra Gunawan membenarkan adanya tangkapan pelaku yang diamankan warga dan korbannya.(luk)